PT Rifan - Xiaomi diketahui bakal terjun ke pengembangan mobil listrik. Informasi tersebut diketahui dari laporan Bloomberg baru-baru ini.
Dalam laporan Bloomberg seperti dikutip, Kamis (1/4/2021), Xiaomi disebut bakal berinvestasi sekitar lebih dari USD 10 miliar (Rp 216 triliun) untuk pengembangan mobil listrik hingga 10 tahun mendatang.
Berdasarkan laporan itu, pendiri Xiaomi Lei Jun disebut akan memimpin divisi baru perusahaan yang ditugaskan untuk melakukan pengembangan tahap awal kendaraan pintar berbasis listrik.
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
Sebagai langkah awal, dana investasi yang disiapkan mencapai USD 1,5 miliar (Rp 14,5 triliun).
Xiaomi sendiri dilaporkan mulai merambah ide penggarapan mobil listrik dalam beberapa bulan lalu. Namun keputusan untuk memulainya baru dilakukan dalam beberapa pekan terakhir.
Xiaomi dilaporkan bakal menerapkan sistem outsourcing dengan sejumlah manufaktur dalam produksi kendaraan listrik. Kendati demikian, perusahaan tidak akan menggandeng perusahaan otomatif yang sudah mapan.
Untuk diketahui, pasar mobil listrik memang tengah bertumbuh pesat, utamanya di China. Penjualan kendaraan listrik di China pada 2020 dilaporkan meningkat hingga 50 persen, berdasarkan prediksi dari firma riset Canalys. PT Rifan.
Sumber : liputan 6
No comments:
Post a Comment