Monday, March 11, 2024

Saham Jepang Turun karena Absennya ETF BOJ Meredam Sentimen



PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Jepang melemah setelah Bank of Japan (BoJ) tidak ikut serta dalam pasar ekuitas pada hari Senin, menambah spekulasi bahwa bank tersebut sedang bersiap untuk mengurangi stimulus besar-besaran pada awal minggu depan.

Indeks Topix turun 1,3% menjadi 2,631.21 pada pukul 09:01 pagi waktu Tokyo. Indeks Nikkei turun 1,1% menjadi 38.401,85.

Toyota Motor berkontribusi paling besar terhadap penurunan Topix, turun 2,3%. Dari 2.150 saham dalam indeks tersebut, 371 saham menguat dan 1.501 saham melemah, sedangkan 278 saham stagnan.

Eksportir melemah karena yen naik 0,2% menjadi 146,65 terhadap dolar setelah Jiji melaporkan pertumbuhan upah yang lebih cepat mungkin mendorong BOJ untuk mengakhiri kebijakan suku bunga negatifnya.

Meskipun sebagian besar pengamat BOJ masih memperkirakan akhir dari suku bunga negatif akan terjadi pada bulan April, sekitar 38% memperkirakan langkah tersebut akan dilakukan pada minggu depan. BOJ menahan diri untuk tidak membeli ETF kemarin meskipun terjadi penurunan lebih dari 2% pada Senin pagi.

Perusahaan-perusahaan semikonduktor mengikuti rekan-rekan mereka di luar negeri yang lebih rendah menjelang data inflasi AS pada hari Selasa yang dapat menentukan kapan Federal Reserve akan melakukan penurunan suku bunga. Indeks Philadelphia Semiconductor turun 1,4% pada hari Senin. (Tgh) PT Rifan Financindo Berjangka.


Sumber: Bloomberg

No comments:

Post a Comment