Saham Jepang Mengalami Penguatan Setelah Kemerosotan

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham Jepang bersiap untuk bangkit pada Selasa pagi setelah sesi AS yang lesu karena Ketua Federal Reserve Jerome Powell membuat komentar baru yang mengisyaratkan tidak adanya urgensi untuk pemangkasan suku bunga lebih lanjut.

Sedangkan Kontrak berjangka Nikkei 225 menunjukkan kenaikan sekitar 0,7%, sehari setelah indeks acuan merosot hampir 5% menyusul pemilihan pemimpin partai yang berkuasa. Saham Sydney bersiap untuk merosot lebih rendah, sementara Tiongkok dan Hong Kong akan tutup untuk liburan. Kontrak berjangka ekuitas AS merosot pada perdagangan awal setelah S&P 500 naik 0,4% pada Senin.

Treasury memperpanjang penurunan, mendorong imbal hasil jangka pendek lebih tinggi, setelah sikap hati-hati Powell dalam mengatakan Fed akan menurunkan suku bunga "seiring waktu", sementara menekankan kembali bahwa ekonomi secara keseluruhan tetap kokoh dalam pidatonya di Nashville. Saham pasar berkembang mengakhiri hari lebih rendah karena komentar Powell membebani sentimen.

Di Jepang, para pedagang berusaha untuk mengabaikan minggu-minggu ketidakpastian politik, dengan kemenangan Shigeru Ishiba atas Sanae Takaichi yang membuat para investor salah bertaruh pada stimulus moneter yang lebih besar dari pesaingnya. Seruan pemimpin baru untuk pemilihan nasional dalam upaya untuk mengonsolidasikan kenaikannya disambut baik secara luas.

Sementara itu, indeks acuan Tiongkok membukukan kenaikan terbesar sejak 2008 pada hari Senin. Lonjakan itu terjadi setelah tiga kota terbesarnya melonggarkan aturan bagi para pembeli rumah, sementara bank sentral juga bergerak untuk menurunkan suku bunga hipotek sebagai bagian dari paket stimulus besar-besaran. Pasar juga bersiap untuk dampak apa pun dari berita bahwa Israel telah memulai "serangan darat yang ditargetkan" di Lebanon. Minyak memperoleh sedikit keuntungan dalam perdagangan awal setelah hari Senin yang berombak karena para investor menilai risiko konflik yang lebih luas di Timur Tengah.(ayu) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Saham-saham Jepang Turun Setelah Kemenangan Ishiba Mengejutkan Investor

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Jepang anjlok karena pasar ekuitas di Tokyo mendapat kesempatan pertama untuk memperkirakan kemenangan mengejutkan Shigeru Ishiba atas Sanae Takaichi dalam perebutan kepemimpinan partai berkuasa pada hari Jumat.

Nikei 225 Stock Average turun sebanyak 4,3% pada pukul 9:09 pagi di Tokyo setelah terpilihnya Ishiba memaksa investor untuk mengurangi posisi yang telah dibangun atas spekulasi bahwa Takaichi akan menjadi perdana menteri baru Jepang dan mendorong Bank of Japan untuk mempertahankan suku bunga rendah. Yen turun 0,3% menjadi 142,68 per dolar setelah melonjak sekitar 1,8% pada hari Jumat, sementara obligasi berjangka 10 tahun untuk pengiriman Desember turun 0,60 menjadi 144,62.

Investor bersiap menghadapi peningkatan volatilitas jangka pendek hingga ada kejelasan lebih lanjut seputar kebijakan Ishiba, menurut analis. Ishiba mungkin menyerukan pemilihan umum pada 27 Oktober, kata NHK, sementara Kyodo News melaporkan bahwa Katsunobu Kato akan menjadi menteri keuangan berikutnya.

"Awal minggu kemungkinan akan bergejolak," kata Rina Oshimo, seorang ahli strategi di Okasan Securities Co. di Tokyo. "Karena Ishiba telah menganjurkan konsolidasi fiskal dan langkah-langkah lainnya, apresiasi yen dapat menjadi penghambat bagi ekuitas Jepang."

Shigeru Ishiba selama konferensi pers setelah memenangkan pemilihan kepemimpinan Partai Demokrat Liberal (LDP) di Tokyo, Jepang, pada 27 September.

Eksportir termasuk Keyence Corp. dan Fujitsu Ltd. merupakan penghambat terberat bagi Topix karena kekuatan yen meredupkan prospek laba. Bank, yang merosot minggu lalu karena spekulasi Takaichi akan menang, naik pada hari Senin.

Ishiba telah menyerukan kejelasan lebih lanjut tentang rencana BOJ untuk menormalkan kebijakan, dan menekankan pembangunan ekonomi regional yang lebih besar untuk mengatasi depopulasi di daerah pedesaan, dibantu oleh belanja pemerintah. Namun secara umum ia tetap mendukung bank untuk melanjutkan jalannya menjauh dari suku bunga yang sangat rendah, berbeda dengan Takaichi yang menggolongkan kenaikan suku bunga lebih lanjut untuk saat ini sebagai hal yang "bodoh."

Ia juga mengatakan bahwa program pembebasan pajak baru yang mirip dengan Rekening Tabungan Individu Nippon akan didukung, dan bahwa ia bermaksud membubarkan majelis rendah Jepang di awal masa jabatannya. Ishiba sebelumnya dilaporkan mengatakan bahwa ia ingin meningkatkan pajak keuntungan modal atas pendapatan investasi.

Ketika Perdana Menteri Fumio Kishida menjabat pada tahun 2021, usulannya untuk menaikkan pajak atas keuntungan modal menyebabkan penurunan Nikkei 225 yang disebut sebagai "kejutan Kishida". Ia dengan cepat menarik kembali rencananya, memberikan kelegaan bagi pasar. Dibantu oleh yen yang lebih lemah, optimisme atas reformasi tata kelola perusahaan, dan dukungan Warren Buffett, indeks tersebut naik ke rekor awal tahun ini.

Namun, saham Jepang menjadi episentrum kekalahan global pada bulan Agustus setelah kenaikan suku bunga BOJ memicu lonjakan yen. Meskipun saham telah memangkas sebagian kerugiannya sejak saat itu, pasar tetap rentan terhadap perubahan dalam pergerakan yen. Ishiba juga menganjurkan untuk mendukung ekonomi pedesaan Jepang.

"Saham yang berorientasi domestik, terutama yang mendapat manfaat dari langkah-langkah revitalisasi regional, akan lebih disukai," kata Hirofumi Kasai, seorang ahli strategi senior di Tokio Marine Asset Management Co. "Arah keseluruhan keluar dari periode deflasi tidak akan berubah."

Morgan Stanley MUFG Securities Co. merekomendasikan investor untuk fokus pada saham yang berorientasi pada permintaan domestik, hingga kekhawatiran tentang meningkatnya beban pajak perusahaan teratasi. Goldman Sachs Group Inc. memperingatkan volatilitas kemungkinan akan terus berlanjut dalam jangka pendek hingga Ishiba mengklarifikasi pendiriannya "pada area yang menjadi perhatian investor seperti reformasi tata kelola perusahaan dan tarif pajak atas pendapatan aset keuangan."

Parlemen Jepang diperkirakan akan mengukuhkan Ishiba yang berusia 67 tahun sebagai perdana menteri dalam pemungutan suara yang dijadwalkan pada 1 Oktober. Perhatian investor kemungkinan akan beralih ke waktu pemilihan umum, data ekonomi, dan pemilihan umum AS. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Nikkei Jepang Siap Hapus Semua Kerugian Sejak Kenaikan Suku Bunga BOJ 31 Juli

PT Rifan Financindo Berjangka - Nilai tukar saham Nikkei 225 Jepang naik hingga 0,5%, dan siap menghapus semua kerugian sejak 31 Juli, saat Bank of Japan menaikkan suku bunga acuan dan mendorong penguatan yen. Topix turun hingga 0,5% pada hari Jumat.

Indeks saham unggulan tersebut naik hingga 39.223,07 tak lama setelah pasar dibuka di Tokyo, melampaui penutupan pada 31 Juli, hari ketika bank sentral menaikkan suku bunga kebijakannya menjadi sekitar 0,25% dan mengumumkan rencana untuk mengurangi separuh pembelian obligasi. Dalam seminggu setelah langkah BOJ, Nikkei 225 jatuh hingga 20%, semakin dalam ke pasar yang lesu.

Sekarang, indeks tersebut menuju reli tiga minggu sekitar 7% karena yen cenderung melemah karena kekhawatiran atas BOJ yang agresif telah mereda, memberikan dukungan bagi eksportir. Pada hari Selasa, Gubernur Kazuo Ueda menegaskan kembali pesannya bahwa meskipun BOJ akan menaikkan suku bunga acuannya lagi jika data memungkinkan, otoritas tidak akan terburu-buru melakukannya. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Pelemahan Yen Memberikan Dorongan bagi Eksportir, Bursa Jepang Naik

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Jepang naik setelah kemerosotan yen semalam memberikan dorongan bagi eksportir seperti perusahaan elektronik.

Indeks Topix naik 1,3% menjadi 2.684,27 pada pukul 9:28 pagi waktu Tokyo. Nikkei 225 naik 1,8% menjadi 38.535,70.

Hitachi Ltd. memberikan kontribusi terbesar terhadap kenaikan Indeks Topix, meningkat 3,9%. Dari 2.129 saham dalam indeks, 1.547 naik dan 445 turun, sementara 137 tidak berubah.

Mata uang Jepang melemah sebanyak 1,1% menjadi 144,84 per dolar semalam, sebelum diperdagangkan sedikit berubah pada 144,57 pada pukul 9:30 pagi di Tokyo. "Tekanan untuk yen yang lebih kuat telah mereda, dan ini berdampak cukup besar pada sentimen investor," kata Takashi Ito, seorang ahli strategi senior di Nomura Securities Co.

27 dari 33 indeks sektor di Bursa Efek Tokyo menguat; Indeks Produk Logam TOPIX Bursa Efek Tokyo adalah yang berkinerja terbaik, sementara Indeks Produk Karet TOPIX Bursa Efek Tokyo mengalami penurunan paling besar.

Indeks MSCI AC Asia Pasifik naik 0,5%.

Indeks Topix telah naik 13% tahun ini, vs. Indeks MSCI AC Asia Pasifik yang telah naik 12%. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Saham Teknologi Mengikuti Penguatan Saham AS, Bursa Jepang Berfluktuasi

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Jepang berfluktuasi karena saham teknologi mengikuti saham AS yang naik akibat adanya laporan bahwa kepala eksekutif Nvidia sudah selesai menjual saham. Saham perbankan turun setelah imbal hasil Treasury jangka panjang turun semalam.

Indeks Topix turun 0,1% menjadi 2.653,09 pada pukul 9:16 pagi waktu Tokyo. Indeks Nikkei 225 naik 0,1% menjadi 37.990,03.

Mitsubishi UFJ Financial Group berkontribusi paling besar terhadap penurunan indeks Topix dengan turun 2,3%. Dari 2.129 saham dalam indeks, 849 naik dan 1.102 turun, sementara 178 tidak berubah.

"Level saat ini tinggi untuk membeli dan rendah untuk menjual, dan ada kekurangan material hari ini," kata Ryuta Otsuka, seorang ahli strategi di Toyo Securities. "Nikkei 225 kemungkinan akan berkisar sekitar 38.000." 19 dari 33 indeks sektor di Bursa Efek Tokyo mengalami penurunan; Indeks TOPIX Machinery Bursa Efek Tokyo merupakan yang berkinerja terbaik, sementara Indeks TOPIX Insurance Bursa Efek Tokyo mengalami penurunan paling besar.

Indeks MSCI AC Asia Pacific naik 0,3%. Indeks Topix naik 12% tahun ini, dibandingkan dengan Indeks MSCI AC Asia Pacific yang naik 12%. Anggota Indeks Topix diperdagangkan pada 9,2 kali lipat dari estimasi pendapatan mereka untuk 12 bulan ke depan. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Indeks Topix Dibuka Naik 1%; Hitachi Pimpin Kenaikan

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Topix dibuka 1% lebih tinggi, naik 26,44 menjadi 2.668,79, karena penguatan saham-saham untuk hari keempat berturut-turut di Tokyo.

Hitachi Ltd. memberikan kontribusi terbesar terhadap kenaikan indeks, dengan naik 3,2%. Japan Exchange Group Inc. mengalami kenaikan terbesar, naik 4,3%.

Pada perdagangan awal, 1.543 dari 2.131 saham naik, sementara 419 turun; 31 dari 33 sektor naik, dipimpin oleh saham peralatan listrik. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Optimisme Pertumbuhan AS Angkat Bursa Jepang; Pedagang Pantau BOJ

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Jepang naik karena optimisme ekonomi AS akan mencapai soft landing yang memicu minat terhadap aset berisiko. Investor menunggu keputusan kebijakan Bank Jepang pada hari Jumat.

Indeks Topix naik 1,4% menjadi 2.654,45 pada pukul 9:09 pagi waktu Tokyo, sementara Indeks Nikkei 225 Stock Average naik 1,9% menjadi 37.861,76. Saham Toyota Motor Corp. memberikan kontribusi terbesar terhadap kenaikan Indeks Topix, yang naik 2%. Dari 2.131 saham dalam indeks, 1.648 naik dan 347 turun, sementara 136 tidak berubah.

Sektor teknologi Jepang naik setelah perusahaan teknologi di AS memimpin kenaikan pada hari Kamis, dengan Indeks Nasdaq 100 naik 2,6% dan Russell 2000 dari saham berkapitalisasi kecil naik 2,1%. Pemangkasan suku bunga yang berani oleh The Fed dan tekadnya untuk tidak tertinggal kembali memicu harapan bahwa bank sentral akan mampu mencegah resesi. Data AS pada hari Kamis menunjukkan klaim pengangguran turun ke level terendah sejak Mei di dalam pasar tenaga kerja yang solid.

Ekonom memperkirakan BOJ akan membiarkan suku bunga tidak berubah. Pedagang akan memantau dengan saksama komentar dari Gubernur Kazuo Ueda setelah keputusan kebijakan tersebut.

Saham-saham Jepang jatuh ke wilayah bear market pada awal Agustus setelah kenaikan suku bunga BOJ dan sikap hawkish Ueda membuat yen menguat. Indeks acuan Topix masih turun sekitar 5% sejak pertemuan terakhir bank sentral pada tanggal 31 Juli. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Investor Menunggu BOJ Sementara Yen Melemah, Bursa Jepang Naik

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham di Jepang naik akibat pelemahan yen setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell memperingatkan agar tidak berasumsi bahwa pemotongan suku bunga besar akan terus berlanjut. Investor menunggu keputusan Bank of Japan pada hari Jumat (20/9).

Indeks acuan Topix naik 2,2% pada pukul 9:26 pagi di Tokyo, level intraday tertinggi sejak 4 September. Eksportir mobil dan elektronik merupakan kontributor terbesar untuk indeks tersebut. Indeks Saham Nikkei 225 naik 2,4%.

Yen menghapus kenaikan yang dipicu oleh keputusan Fed untuk memangkas suku bunga acuannya setengah poin persentase. Powell memberi isyarat pada konferensi pers setelah pengumuman bahwa tidak terburu-buru untuk melonggarkan kebijakan. Yen berada pada level 143,18 per dolar, setelah terapresiasi ke 140,45.

"Untuk ekuitas Jepang, mungkin hasil yang ideal adalah adanya pemangkasan suku bunga besar seperti yang diharapkan tetapi yen tidak menguat," kata Rina Oshimo, seorang ahli strategi senior di Okasan Securities. "Karena keputusan BOJ diperkirakan tidak akan berubah, perhatian kemungkinan akan terfokus pada pernyataan Gubernur Ueda selanjutnya."

Para ekonom memperkirakan BOJ akan tetap pada pendiriannya saat pertemuan dua harinya berakhir pada hari Jumat. Saham-saham Jepang jatuh ke wilayah bear market pada awal Agustus setelah kenaikan suku bunga BOJ dan sikap agresif Gubernur Kazuo Ueda dalam pengarahannya membuat yen menguat. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Pelemahan Yen Memberi Dorongan bagi Eksportir, Bursa Jepang Menguat

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Jepang menguat, menghentikan kemerosotan selama dua hari, karena pelemahan yen memberi dorongan bagi produsen mobil dan perusahaan teknologi.

Indeks Topix naik 0,7% menjadi 2.574,69 pada pukul 9:19 pagi waktu Tokyo. Indeks Nikkei 225 naik 1% menjadi 36.569,17.

Toyota Motor memberikan kontribusi terbesar terhadap kenaikan Topix, dengan naik 2,7% setelah yen melemah lebih dari 1% terhadap dolar semalam, sebelum naik 0,4% menjadi 141,91 per dolar pada hari Rabu. Dari 2.131 saham dalam indeks, 1.774 naik dan 252 turun, sementara 105 tidak berubah.

Saham-saham pertambangan dan minyak naik karena harga minyak stabil setelah ditutup pada level tertinggi dalam lebih dari dua minggu di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah. "Meskipun produsen mobil dan perusahaan terkait chip kemungkinan akan dibeli, ada sikap menunggu dan melihat yang kuat menjelang pertemuan Fed dan BOJ minggu ini," kata Mitsushige Akino, presiden Ichiyoshi Asset Management.

Para pedagang terbagi pendapatnya mengenai besaran kemungkinan pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve pada hari Rabu, sementara Bank of Japan diperkirakan akan menahannya pada hari Jumat.

29 dari 33 indeks sektor di Bursa Efek Tokyo menguat; Indeks Peralatan Transportasi TOPIX di Bursa Efek Tokyo adalah yang berkinerja terbaik, sementara Indeks Transportasi Udara TOPIX dalam Bursa Efek Tokyo mengalami penurunan paling besar

Indeks MSCI AC Asia Pacific naik 0,2%, Indeks Topix telah naik 8,8% tahun ini, vs. Indeks MSCI AC Asia Pacific yang naik 8,4%.

Anggota Indeks Topix diperdagangkan pada 13,6 kali lipat dari estimasi pendapatan mereka untuk 12 bulan ke depan. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Indeks Nikkei 225 Ditutup Turun 0,68%

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Nikkei 225 turun 0,68% hingga ditutup pada level 36.582 sementara Indeks Topix yang lebih luas turun 0,82% menjadi 2.571 pada hari Jumat (13/9), memangkas kenaikan dari sesi sebelumnya karena yen menguat ditengah sinyal hawkish dari Bank of Japan, yang menekan ekuitas.

Anggota dewan BOJ Naoki Tamura mengatakan pada hari Kamis bahwa bank sentral harus menaikkan suku bunga jangka pendek setidaknya sekitar 1% hingga tahun fiskal 2026 untuk mencapai target inflasi 2% secara stabil. Fitch juga merevisi perkiraannya untuk suku bunga kebijakan Jepang, sekarang melihatnya pada 0,5% pada akhir tahun 2024, 0,75% pada tahun 2025 dan 1% pada akhir tahun 2026.

Yen yang lebih kuat merugikan prospek laba untuk industri-industri Jepang yang bergantung pada ekspor dan memaksa investor untuk menghentikan perdagangan yen. Kerugian signifikan terlihat dari saham-saham unggulan seperti SoftBank Group (-0,8%), Toyota Motor (-2,3%), Fast Retailing (-1,4%), Sony Group (-1,2%) dan Recruit Holdings (-1,1%). Meski demikian, indeks Nikkei naik 0,52% minggu ini, sementara indeks Topix turun 1,01%. (Arl) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : Trading Economics

Indeks Nikkei dan Taiex Pimpin Kenaikan di Asia Pasca Saham Teknologi Menguat

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Pasar Asia-Pasifik menguat pada hari Kamis (12/9), mengikuti kenaikan di Wall Street yang dipicu oleh reli teknologi.

Indeks Nikkei 225 Jepang melonjak 3,41% hingga ditutup pada 36.833,27 dan Indeks Taiwan naik 2,96% hingga ditutup pada 21.653,25.

Selama sesi perdagangan, produsen chip dan perusahaan terkait memperpanjang reli chip global, karena sentimen investor yang optimis menyebar ke Asia.

Tokyo Electron naik 4,8%, Advantest naik 9% dan Renesas Electronics naik 3,47%. SoftBank Group, yang memiliki saham di perancang chip Arm, melonjak 8,4%.

Di Korea Selatan, indeks Kospi naik 1,67% dan Kosdaq berkapitalisasi kecil naik 3%. SK Hynix dan Samsung Electronics masing-masing melonjak lebih dari 8% dan 1,85%. (Arl) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : CNBC

Nikkei 225 Gains More Than 3%, Halting 7-Day Drop as Yen Weakens

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Japanese stocks advanced, with the Nikkei 225 Stock Average gaining more than 3%, as a pause in the yen's strengthening gave a boost to exporters such as technology companies and automakers. 

The blue-chip gauge rose as much as 3.3% as of 9:18 a.m. in Tokyo, while the broader Topix gained 2.8%. Hitachi Ltd. contributed the most to the Topix's gain, increasing 5.4%, as the yen dropped 0.4% to trade at 142.88 per dollar. Banks including Mitsubishi UFJ Financial Group Inc. also advanced after long-term Treasury yields rose for a second day.

"Semiconductor-related stocks, information and telecommunications stocks, and automobile stocks, which had been sold off due to the strong yen, are expected to be firm," said Takashi Ito, a senior strategist at Nomura Securities Co., "The US CPI has strengthened speculation of a 25 basis-point rate cut, which has temporarily removed the pressure from the strong yen."

The US consumer price index increased 0.3% from July, the most in four months, and 3.2% from a year ago, figures showed Wednesday. 

Investors are watching comments from central bank officials that could sway the outlook for shares. Bank of Japan policy board member Naoki Tamura is due to speak Thursday. On Wednesday, another board member Junko Nakagawa said the central bank will continue to adjust policy provided the economy performs in line with projections in comments that sent the yen higher.

Out of 2,132 stocks in the Topix, 2,046 rose and 32 fell, while 54 were unchanged. PT Rifan Financindo Berjangka.

Source : Bloomberg

Saham-saham Jepang Membalikkan Keuntungan Awal

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Nikkei 225 turun 0,16% hingga ditutup pada level 36.159 sementara Indeks Topix yang lebih luas turun 0,12% menjadi 2.577 pada hari Selasa, membalikkan keuntungan dari awal sesi karena investor bersikap hati-hati menjelang angka inflasi utama AS yang dapat memengaruhi keputusan suku bunga Federal Reserve minggu depan.

Prospek hawkish pada kebijakan moneter Bank of Japan yang mendorong reli yen sejak pertengahan Juli dan memicu pelonggaran besar-besaran perdagangan yen juga terus menekan ekuitas domestik. Di sisi data, pertumbuhan PDB Q2 Jepang direvisi lebih rendah, meskipun angka-angka terbaru menunjukkan kenaikan upah dan tekanan inflasi yang terus-menerus.

Dalam berita perusahaan, Daiichi Sankyo anjlok 8,6% setelah obat eksperimental farmasi Jepang tersebut, yang dikembangkan bersama dengan AstraZeneca, tidak menunjukkan peningkatan signifikan selama uji coba pada pasien kanker paru-paru. Penurunan signifikan lainnya termasuk Fast Retailing (-0,6%), Mercari (-1,2%) dan Nippon Tel (-2,6%). (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Trading Economics

Saham Jepang Anjlok Akibat Aksi Jual Saham Teknologi

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Nikkei 225 anjlok 0,48% hingga ditutup pada level 36.216 sementara Indeks Topix yang lebih luas anjlok 0,68% menjadi 2.580 pada hari Senin (9/9), berakhir pada level terendah dalam lebih dari tiga minggu, dengan saham teknologi memimpin penurunan.

Saham Jepang mengalami aksi jual tajam di Wall Street pada hari Jumat karena data pekerjaan AS yang lemah meningkatkan kekhawatiran tentang kesehatan ekonomi terbesar di dunia tersebut. Sementara itu, data akhir menunjukkan bahwa ekonomi Jepang tumbuh 2,9% per tahun pada kuartal kedua, lebih rendah dari angka awal 3,1% dan perkiraan konsensus 3,2%.

Namun, pertumbuhan yang solid, kenaikan upah, dan tekanan inflasi yang terus-menerus terus mendukung taruhan bahwa Bank of Japan akan menaikkan suku bunga lebih lanjut. Kerugian di sektor teknologi dipimpin oleh Tokyo Electron (-2,3%), Disco Corp (-3,1%) dan Renesas Electronics (-3,1%). Saham-saham unggulan lainnya juga mencatat penurunan yang signifikan, termasuk Mitsubishi Heavy Industries (-2,3%), Mitsubishi UFJ (-2,3%) dan Toyota Motor (-3,2%). (Arl) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : Trading Economics

Saham Jepang Siap Turun Tajam dalam Seminggu

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Nikkei 225 turun 0,3% ke bawah level 36.550 sementara Indeks Topix yang lebih luas turun 0,5% ke 2.607 pada hari Jumat, dengan saham Jepang merosot untuk sesi ketiga berturut-turut karena yen yang menguat terus menekan ekuitas domestik. Indeks Nikkei dan Topix juga berada di jalur penurunan sekitar 5% dan 4%, masing-masing, minggu ini untuk kerugian minggu pertama sejak awal Agustus.

Sementara itu, investor mencermati data yang menunjukkan pengeluaran rumah tangga Jepang naik kurang dari yang diharapkan pada bulan Juli, meskipun data sebelumnya menunjukkan kenaikan upah. Di tempat lain, pedagang dengan hati-hati menunggu laporan pekerjaan AS yang penting yang dapat memengaruhi keputusan suku bunga Federal Reserve bulan ini. Kerugian yang signifikan terlihat dari saham-saham besar indeks seperti Disco Corp (-2,4%), Tokyo Electron (-1,7%), Mitsubishi Heavy Industries (-3,2%), Toyota Motor (-2,1%) dan Advantest (-1,6%). (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Trading Economics

Saham Jepang Turun pada Penutupan Perdagangan; Nikkei 225 Turun 1,07%

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Jepang turun setelah penutupan pada hari Kamis, karena kerugian di sektor Instrumen Presisi, Pertambangan dan Kimia, Perminyakan & Plastik menyebabkan saham turun.

Pada penutupan di Tokyo, Nikkei 225 turun 1,07%.

Performa terbaik sesi ini di Nikkei 225 adalah Mitsubishi Logistics Corp. (TYO:9301), yang naik 5,37% atau 263,00 poin untuk diperdagangkan pada 5.157,00 pada penutupan. Sementara itu, Kao Corp. (TYO:4452) naik 5,24% atau 348,00 poin untuk ditutup pada 6.989,00 dan GS Yuasa Corp. (TYO:6674) naik 4,10% atau 113,00 poin menjadi 2.870,00 pada akhir perdagangan. Perusahaan dengan kinerja terburuk pada sesi tersebut adalah Sharp Corp (TYO:6753), yang turun 4,91% atau 47,60 poin dan diperdagangkan pada 921,50 pada penutupan. Chugai Pharmaceutical Co., Ltd. (TYO:4519) turun 4,58% atau 318,00 poin dan ditutup pada 6.625,00 dan Resonac Holdings Corp (TYO:4004) turun 3,78% atau 128,00 poin menjadi 3.261,00.

Saham-saham yang naik jumlahnya lebih banyak daripada yang turun di Bursa Efek Tokyo sebanyak 1.837 berbanding 1.752 dan 264 saham berakhir tidak berubah.

Volatilitas Nikkei, yang mengukur volatilitas tersirat dari opsi Nikkei 225, turun 3,11% menjadi 20,86, level terendah baru dalam 1 bulan. Minyak mentah untuk pengiriman Oktober naik 0,27% atau 0,19 menjadi $69,39 per barel. Di tempat lain dalam perdagangan komoditas, minyak Brent untuk pengiriman November naik 0,23% atau 0,17 menjadi $72,87 per barel, sementara kontrak Emas Berjangka Desember naik 0,42% atau 10,60 diperdagangkan pada $2.536,60 per troy ounce.

USD/JPY turun 0,47% menjadi 143,05, sementara EUR/JPY turun 0,47% menjadi 158,57.

Indeks Dolar AS Berjangka turun 0,14% menjadi 101,16. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Investing.com

Nikkei Jepang Ditutup Turun Lebih dari 4% Setelah Penurunan Wall Street

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks utama Jepang, Nikkei, anjlok lebih dari empat persen pada hari Rabu, terbebani oleh penurunan di Wall Street dan yen yang lebih tinggi terhadap dolar.

Indeks acuan Nikkei 225 ditutup turun 4,24 persen, atau 1.638,70 poin, pada 37.047,61, sementara indeks Topix yang lebih luas berakhir turun 3,65 persen, atau 99,78 poin, pada 2.633,49.

"Sell orders oleh pedagang yang ingin menghindari risiko yang terkait dengan penurunan saham-saham teknologi AS dan apresiasi yen mendominasi," kata Daiwa Securities.

Dolar mencapai 145,16 yen dalam perdagangan Asia, turun sedikit dari 145,87 yen di New York.

Indeks utama AS menghabiskan sepanjang hari di zona merah sebelum pasar Asia dibuka, dengan Nasdaq ditutup turun lebih dari tiga persen.

Nasdaq yang berfokus pada teknologi ditutup turun 3,3 persen, Dow Jones Industrial Average turun 1,5 persen, sementara S&P 500 yang berbasis luas turun 2,1 persen.

Di antara saham-saham utama di Tokyo, SoftBank Group anjlok 7,73 persen menjadi 7.781 yen, sementara produsen peralatan pembuat chip Tokyo Electron turun 8,55 persen menjadi 22.995 yen. (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: AFP

Saham Jepang Beragam dalam Perdagangan yang Hati-hati

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Nikkei 225 turun 0,04% dan ditutup pada level 38.686 sementara Indeks Topix yang lebih luas naik 0,64% menjadi 2.733 dalam perdagangan yang beragam pada hari Selasa, dengan saham-saham Jepang berjuang untuk mendapatkan arah yang jelas karena para pedagang bersikap hati-hati menjelang data utama AS yang dapat memengaruhi besarnya penurunan suku bunga Federal Reserve yang diharapkan.

Rebound dalam yen dan kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah Jepang juga membebani ekuitas domestik. Pasar memperkirakan Bank of Japan akan menaikkan suku bunga lagi pada bulan Desember. Saham-saham teknologi sebagian besar menurun, dengan kerugian tajam dari Lasertec (-3,4%), Disco Corp (-2,9%), Advantest (-2,3%) dan Tokyo Electron (-1,5%). Sementara itu, bank-bank besar menguat karena imbal hasil domestik yang lebih tinggi, termasuk Mitsubishi UFJ (3,3%) dan Sumitomo Mitsui (3,3%). (frk) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Trading Economics

Saham Jepang Naik Karena Data Inflasi Meningkatkan Spekulasi Kebijakan BOJ

 

PT Rifan Financindo Berjangka. - Saham Jepang ditutup lebih tinggi pada hari Senin (2/9), melanjutkan kenaikan hari Jumat, karena data ekonomi terbaru meningkatkan spekulasi bahwa Bank of Japan (BOJ) dapat memperketat kebijakan moneter.

Indeks Nikkei 225 naik 0,14%, atau 53,12 poin, menjadi 38.700,87.

Indeks Harga Konsumen (IHK) Tokyo naik 2,6% tahun-ke-tahun pada bulan Agustus, melampaui target Bank of Japan sebesar 2%.

Kenaikan ini disebabkan oleh berakhirnya subsidi tagihan listrik dan kenaikan harga beras sebesar 26,3%.

Meskipun inflasi mencapai puncaknya pada 4,3% pada bulan Januari 2023, inflasi telah menurun ke kisaran pertengahan 2%. Bank of Japan (BOJ) telah sedikit menaikkan suku bunga dan mungkin mengurangi program pelonggaran kuantitatifnya, tetapi tetap berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan upah. Dalam berita ekonomi lainnya, penjualan ritel di Jepang naik 2,6% tahun ke tahun pada bulan Juli dan 0,2% dari bulan Juni. Pesanan konstruksi melonjak 62,8% tahun ke tahun pada bulan Juli, didorong oleh peningkatan 122,6% dalam konstruksi sektor swasta. (knc) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : MT Newswires

Indeks Topix Naik 0,8%; Toyota Memimpin Kenaikan

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Topix dibuka 0,8% lebih tinggi, naik 20,65 menjadi 2.733,28, karena saham naik untuk hari kelima berturut-turut di Tokyo.

Toyota Motor Corp. memberikan kontribusi terbesar terhadap kenaikan indeks, naik 2,1%. Showcase Inc. mengalami kenaikan terbesar, naik 5,8%.

Pada perdagangan awal, sebanyak 1.438 dari 2.132 saham naik, sementara 493 turun; 28 dari 33 sektor naik, dipimpin oleh saham peralatan listrik. (knc) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : Bloomberg