Saham Jepang Berfluktuasi seiring Meredanya Kekhawatiran Politik Eropa

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Saham-saham Jepang naik pada pembukaan sebelum berfluktuasi antara keuntungan dan kerugian karena berkurangnya kekhawatiran atas ketidakpastian politik di Perancis mendukung permintaan investor terhadap aset-aset berisiko.

Indeks Topix turun 0,1% menjadi 2,894.13 pada 09:26 pagi waktu Tokyo. Indeks Nikkei 225 hampir tidak berubah pada 40,920.49.

Toyota Motor berkontribusi paling besar terhadap penurunan Topix, turun 1%. Dari 2.137 saham dalam indeks tersebut, 800 saham menguat dan 1.160 saham melemah, sedangkan 177 saham stagnan. Indeks CAC 40 di Perancis menguat karena jajak pendapat menunjukkan bahwa Partai Nasional yang dipimpin oleh Marine Le Pen dan sekutunya tidak akan mampu meraih mayoritas.

Hasil keuangan April-Juni tidak akan buruk dengan latar belakang pelemahan yen dan faktor lainnya, dan pasar meningkatkan ekspektasi terhadap pendapatan perusahaan Jepang, kata Nobuhiko Kuramochi, ahli strategi pasar di Mizuho Securities. Namun, indikator teknikal semakin menunjukkan tanda-tanda overheating sehingga kemungkinan terjadi aksi ambil untung, tambahnya. (Tgh) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Indeks Topix Jepang Mendekati Level Tertinggi Sepanjang Masa

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Nikkei 225 naik 0,3% menjadi sekitar 40.700 sementara Indeks Topix yang lebih luas naik 0,4% menjadi 2.884 pada hari Kamis (4/7), dengan Indeks Topix mendekati rekor tertinggi yang sebelumnya dicapai pada bulan Desember 1989.

Saham-saham Jepang mengikuti kenaikan di Wall Street semalam karena data ekonomi AS yang lemah memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve. Pelemahan tajam yen, yang jatuh ke posisi terendah baru dalam 3 tahun, juga mendukung ekuitas domestik karena meningkatkan prospek keuntungan bagi industri-industri yang banyak melakukan ekspor di Jepang.

Investor sekarang menantikan data upah dan belanja rumah tangga Jepang pada hari Jumat untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut mengenai perekonomian.

Hampir semua sektor ikut serta dalam kenaikan ini, dengan kenaikan yang kuat dari indeks kelas berat seperti Toyota Motor (1%), Advantest (2,1%) dan Mitsui OSK (3,1%). Sementara itu, Kawasaki Heavy Industries anjlok 6,4% setelah laporan bahwa Kementerian Pertahanan Jepang memerintahkan penyelidikan atas tuduhan bahwa perusahaan tersebut menyuap pejabat terkait kontrak perbaikan kapal selam. (Tgh) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber : Trading Economics

Indeks Nikkei 225 Bersiap untuk Kenaikan Empat Hari

 

Indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang menuju kenaikan empat hari, kenaikan terpanjang sejak bulan Maret, karena prospek bahwa Federal Reserve AS akan menurunkan suku bunganya membantu meningkatkan saham-saham teknologi.

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Topix naik 0,1% menjadi 2,858.72 pada pukul 09:22 pagi waktu Tokyo. Indeks Nikkei 225 naik 0,6% menjadi 40.314,01

Indeks Nikkei 225 yang melebihi 40.000 merupakan hal yang tidak terduga, dan pasar kemungkinan akan menguat karena investor bearish tetap menunggu, kata Mitsushige Akino, pejabat eksekutif senior di Ichiyoshi Asset Management. Pembelian kemungkinan akan terlihat pada saham-saham terkait semikonduktor dan saham-saham berkapitalisasi besar, tambahnya.

Murata Manufacturing berkontribusi paling besar terhadap kenaikan Topix, naik 4,8%. Dari 2.137 saham yang tercatat, sebanyak 1.123 saham menguat, 831 saham melemah, dan 183 saham stagnan. Indeks Semikonduktor Bursa Efek Philadelphia naik 1,2% semalam. (Tgh) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg

Nikkei 225 Falls as Weak US Data Hurt Chemical, Trading Firms

 

PT Rifan Financindo Berjangka - Indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang melemah setelah kontraksi aktivitas pabrik di AS mengurangi permintaan perusahaan perdagangan dan produsen bahan kimia, sementara kekhawatiran mengenai kemungkinan intervensi mata uang merugikan eksportir.

Indeks Topix naik 0,4% menjadi 2,834.57 pada 09:47 pagi waktu Tokyo. Indeks Nikkei 225 turun 0,1% menjadi 39.589,44.

Saham sensitif terhadap perekonomian global, dan penurunan ISM AS menimbulkan kesan bahwa industri manufaktur global lemah, kata Hideyuki Ishiguro, kepala strategi di Nomura Asset Management. Sementara itu, kemungkinan bahwa pemerintah akan melakukan intervensi di pasar mata uang mungkin membatasi kenaikan saham Jepang, katanya. (Tgh) PT Rifan Financindo Berjangka.

Sumber: Bloomberg